literasi digital
Senin, 30 Agustus 2021
Edit
Berikut ini penjelasan mengenai Literasi Digital, yang sangat dibutuhkan setiap manusia untuk hidup di era serba online.
Literasi Digital
![]() |
Jisc. (2016). Digital capabilities: The six elements. |
Literasi digital adalah kemampuan atau dengan kata lain memiliki keterampilan yang Anda butuhkah dalam kehidupan sehari-hari seperti; belajar, dan bekerja dalam masyarakat di mana komunikasi dan akses informasi semakin meningkat melalui teknologi digital seperti platform internet, media sosial, dan perangkat seluler.
Mengembangkan keterampilan berpikir kritis Anda sangat penting ketika Anda dihadapkan dengan begitu banyak informasi dalam format yang berbeda – mencari, menyaring, mengevaluasi, menerapkan dan menghasilkan informasi semua membutuhkan Anda untuk berpikir kritis.
Komunikasi juga merupakan aspek kunci dari literasi digital. Saat berkomunikasi di lingkungan virtual, kemampuan untuk mengekspresikan ide Anda dengan jelas, mengajukan pertanyaan yang relevan, menjaga rasa hormat, dan membangun kepercayaan sama pentingnya dengan saat berkomunikasi secara langsung.
Keterampilan praktis sebagai literasi digital tentunya Anda butuhkah, dalam penggunaan teknologi untuk mengakses, mengelola, memanipulasi, dan membuat informasi dengan cara yang etis dan berkelanjutan.
Ini adalah proses pembelajaran berkelanjutan karena aplikasi dan pembaruan baru yang konstan, tetapi diri Anda di masa depan akan berterima kasih jika Anda menjaga kehidupan digital Anda tetap teratur!
Literasi digital sangat penting di zaman sekarang, saat Anda masih mahasiswa. Katika kelak Anda memasuki dunia profesional di masa depan, semua ini akan sangat penting.
Di tempat kerja Anda, Anda akan diminta untuk berinteraksi dengan orang-orang di lingkungan digital, menggunakan informasi dengan cara yang tepat, dan menciptakan ide dan produk baru secara kolaboratif. Di atas segalanya, Anda harus menjaga identitas dan kesejahteraan digital Anda karena lanskap digital terus berubah dengan cepat.
Anda dapat mengembangkan pengetahuan dengan memahami lebih lanjut tentang enam elemen kemampuan digital seperti yang tergambar oleh Jisc.
Model Jisc di atas menggambarkan gagasan bahwa kemahiran dalam TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) adalah elemen inti, sementara keterampilan lain tumpang tindih dan membangun kemampuan ini, dan yang menutupi semuanya adalah identitas dan kesejahteraan digital kita.